Pengalaman
pertama saya berorganisasi di masyarakat adalah sewaktu saya duduk di bangku
SMP. Saya sekolah di SMA 5 bekasi di daerah Jatiwaringin.
Tetapi saya berorganisasi bukan di lingkungan
sekolah, melainkan di lingkungan rumah saya. Pada waktu masih SMP saya pertama
kalinya menjadi anggota RISMA (Remaja Islam Masjid Al-Muhajirin) di masjid
dekat rumah saya. Pada waktu itu saya masih menjadi anggota biasa. Hingga pada
waktu saya kelas 1 SMA saya terpilih menjadi Ketu RISMA. Sebenernya saya tidak
ingin menjadi ketua, tetapi sudah terpilih melalui voting ya saya terima saja.
Saya menjabat menjadi ketua selama kurang lebih 2 tahun.
Ada kegiatan rutin RISMA yaitu setiap jumat sehabis
maghrib ada semacam ta’lim gitu. Juga di setiap bulan ramadhan ada buka puasa
bersama masyarakat di lingkungan rumah saya, buka puasanya tentu di masjid
Al-Muhajirin. Juga di bulan Ramadhan selalu mengadakan pesantren Ramadhan.
Pesertanya umum, tapi kebanyakan dari SDIT Al-Hambra yang tidak lain adalah
masih satu yayasan dengan masjid Al-Muhajirin.
Pernah juga saya mengadakan donor darah bersama PMI,
kebetulan teman saya ada yang sudah pernah mengadakan donor darah juga. Jadi
agak lebih mudah buat membujuk PMI untuk kerja sama. Acara waktu itu cukup
sukses. Karena donor darah RISMA baru pertama kali mengadakannya.Donor darah tersebut adalah acara terakhir yang saya
adakan dengan teman-teman RISMA saya, beberapa saat setelah acara donor darah
saya mengundurkan diri dari RISMA.
Selain RISMA saya juga ikut berorganisasi dengan KURMA
(Kajian Ulang Risalah Muhammad SAW). Anggota KURMA kebanyakan dari alumni SDI
Darussalam. Tetapi sebenarnya umum, ada juga teman SMA saya yang masuk jadi
anggota KURMA. Pembimbing organisasi ini adalah guru Darussalam, yang tidak
lain guru saya dulu waktu di SDI Darussalam. Namanya Pak Syihab.
Kegiatan rutinnya yaitu mengadakan ta’lim setiap
sabtu sehabis dzuhur. Atau terkadang waktunya fleksibel tergantung dari Pak
Syihab. Waktu menjelang UN atau ujian-ujian gitu, biasanya mengadakan qiamul
lail yang di bombing juga oleh Pak Syihab. Setiap Ramadahan juga mengadakan
ta’lim menjelang maghrib lalu buka bersama.
KURMA juga pernah mencoba di bidang bisnis. Saya dan
teman-teman KURMA pernah berjualan chicken nugget dan aqua gelas kardusan. Saya
itu jual dari rumah ke rumah, dan jualnya ke teman-teman saya juga. Atau
kenalan dari Pak Syihab. Tetapi tidak berlangsung lama di bidang bisnis.
No comments:
Post a Comment